Dira dan Bala-Bala Gila

GOSIP ARTIS INDONESIA
Dira oh Dira... (sumber foto)

[ Sebelum membaca ini, disarankan membaca Part 1 dan Part 2].

“Isu perselingkuhan Ryan, benar gak, sih?” tanya Kila iseng saat nongkrong bareng Dira di sebuah resto Jepang VVIP.

“Entah lah, kak. Memang ada banyak kanan dan kiri yang bilang suamiku flirty dengan banyak cewe. Tapi aku masa bodo aja, aku anggap semua gosip belaka…”

Kila tersenyum kecil mendengar jawaban Dira. Menurutnya sorot mata Dira malah tampak lebih jujur ketimbang bibir manis si penyanyi koplo itu.

Kau bohong, kau bohong, lagi-lagi…

Sayup-sayup sepenggal lagu terdengar di otak Kila.

Sebenarnya Kila sudah tahu apa yang sedang terjadi di dalam rumah tangga Dira dan Ryan. Well, jauh-jauh hari sebelum mereka menikah, Kila sempat mendengar bahkan melihat sesuatu yang tidak beres akan sosok Ryan.

Begini ceritanya…

Ryan adalah seorang selebgram yang dikenal dengan foto-fotonya yang ciamik. Wajah tampan dan badan kekarnya tentu membuat banyak kaum hawa tergetar hatinya. Tak terkecuali Dira, si penyanyi muda yang lagi viral-viralnya setelah ditinggal menikah dengan mantan pacarnya, Doni.

Waktu itu Kila sedang berada di backstage, menunggu sang suami di sebuah acara penghargaan bergengsi. Kemudian muncul sosok Ryan dengan wajah tampak asam dan sedikit keras omongannya.

“Ini apaan sih si Dira? Nge-chat gue mulu, deh!” teriak Ryan sambil membanting smartphone ke sofa.

Mata Kila berpura-pura hanya tertuju ke layar smartphone. Kupingnya sengaja ditutup earbuds tanpa musik. Aslinya? Tentu saja Kila fokus dengan situasi di hadapannya.

“Dia tuh gatal juga, ya? Gue kira agamis, baik-baik. Bah, kelihatan banget dia ngejar-ngejar gue. Segitu gak lakunya, ya? Desperate?”

Kila mengernyitkan dahi seraya berbisik di dalam hati, “Dih, sok ganteng, lo? Hahaha, janji gak cinlok?”

Di lain hari,  viral lah kisah percintaan Dira dan Ryan. Awalnya Kila menganggap itu hanya pengaturan saja, toh kemarin-kemarin si Ryan terlihat bergumam kasar akan sosok Dira. Hingga seorang kawan dari infotainment membeberkan kalau mereka memang pada akhirnya serius menjalin cinta.

“Saking seriusnya, si Dira diajak bandel bareng, bo!” kata Juju, si anak infotainment itu.

“Ah, masa iya? Si Dira mah bocil lugu. Bandel gimana?”

“Ah elu, hari gini cover dan tampang kaga menjamin, lah! Lu gak tau ya, di backstage tu bocil berdua lengkeeeeet banget. Sampe tetiba gue diinfoin kalo mereka mabok bareng!”

“Hah? Ngadi-ngadi lo, ya? Jangan ngarang cerita deh, lo!”

“Dih, kaga percaya lu ama gue? Ya udah, gak perlu ya gue share isi chat spill dari salah satu pekerja rumahnya?”

“Eh, eh, mau, dong!”


Di dalam percakapan chat itu, diceritakan oleh sang pekerja rumah Ryan soal situasi yang sempat terjadi pada malam minggu lalu. Katanya, Dira sempat dicekoki minuman alkohol hingga mabuk dan dibawa ke kamar oleh Ryan.

“Ah, masa iya si Dira begitu, sih? Gak percaya sih, gue…”

“Mau taruhan sama gue, kagak, lu? Mereka pasti bakal married by accident dan bikin cerita apalah itu. Ending-nya makin banyak diomongin dan makin banyak tuh endorse. Yuk, taruhan, boleh dong? Lima juta aja, deh.”

“Ah, gila lo, ya!”

“Heloooo, feeling jurnalis infotainment itu kuat, loh!”

Dan prediksi Juju pun terjadi setelah beberapa bulan… 

"Gue bilang juga, apa! Tapi sebenarnya ada yang lebih mengejutkan, sih," kata Jujur di lain waktu.

"Apa?"

"Nanti, deh, gue kerja dulu!"

"Yeeeee!!!"

**


“Kila, lo dari mana aja, sih?” tanya Arini sang manajer tercinta.

“Gue abis nongkrong sama Dira. Kenapa lo?”

“Lo gak buka-buka Instagram apa dari tadi?”

“Nggak, lah. Ada apa? Ada gosip viral apa?”

“Akun lo, Tong! Ngilang lagi!!!”


Ah, shit. Lagi?

Juju mana Juju?!!!!


Walau jam sudah menunjukkan pukul 11 malam, tidak menjadi halangan bagi Juju untuk mengunjungi rumah Kila. 

“Juuuu, untung lo dateng!”

“Hah, emang lu yak bener-bener. Masa iya baru sadar akun Instagram hilang?”

“Juuuu, ayo dong, lo kan detektif pribadi gue. Bisa dong cari tau, akun gue diapain lagi sama ‘barisan bala-bala’?”

“Iyeee, bentar, bos!”

Juju langsung membuka smartphone jadulnya. 


“Ini smartphone meski jadul tapi bukan sembarang jadul nih, ceu. Ini isinya banyak aib-aib orang di luar sana!”

“Ya terus, kenapa lo malah main hape, sih?”

“Kan gue mau cek grup chat rahasia si ‘bala-bala’ itu. Gue join di itu grup. Ah, lupa, lu?”


Kila mempersilakan Juju untuk scrolling grup chat sasaran. Tak lama Juju memberikan laporan tentang isi grup chat tersebut.

“Jadi, begini. Seperti biasa, akun lu sengaja dihilangkan oleh para ‘bala-bala’ itu. Karena mereka kaga senang akun lu balik lagi beberapa hari lalu, dan lu masih bisa posting beberapa endorse-an kemarin.”

“Duh, udah gue duga! Gak cukup apa gue disantet? Sampe kerjaan gue mau dihilangkan juga?”

“Tenang, beb, tenang. Nah, di grup itu juga gue lihat, mereka lagi rame-rame mau direct message ke online shop yang sempet endorse lu kemarin. Mereka mau ngata-ngatain lu dan toko itu. Mau nyumpahin toko itu gak laku gegara lu promoin!”

“Hah? Duuuuh, gue harus laporan ke olshop kemarin, dong?”

“Mau tau satu lagi, gak?”

“Apa?”

“Pas kemarin lu ke pulau seberang minggu lalu, lu dikata-katain sama mereka. Katanya, lu jadi bini demen amat ngintilin laki. Duh, makin gue scroll, kok gue makin emosi, ya?”

Kila membanting badannya ke sofa. Lelah hayati ngadepin bala-bala, eym!

BERSAMBUNG.

Disclaimer: Tulisan ini hanya fiktif belaka. Jikalau ada persamaan karakter dengan seseorang atau suatu kelompok, maka itu hanya kebetulan saja. Penulis tidak mengizinkan tulisan ini dijadikan bahan konten para kreator (selain penulis) di berbagai platform. Nikmatilah setiap tulisan penulis dengan bijak.

Comments
0 Comments

No comments

Gih kasi komen. Asal jangan nyebelin, berbau SARA dan porno ye. Yang SPAMMING bakal gue HAPUS.

Makasi temen-temen. HAPPY BLOGGING! :*

Powered by Blogger.